Di tahun 2025, kecepatan dan akurasi dalam pengambilan keputusan bisa menentukan apakah sebuah bisnis meraih atau kehilangan peluang. Namun, banyak tim masih menghabiskan berjam-jam mengumpulkan informasi secara manual dari berbagai sumber, berpindah antar tab browser, dan memilah konten yang tidak relevan.
DeepResearch oleh ChatGPT menawarkan cara yang lebih cerdas untuk mendapatkan insight yang kredibel dan relevan dalam waktu singkat. Dirancang untuk pengguna ChatGPT Plus dan Pro, fitur ini memungkinkan AI mencari informasi di web secara real time, mengatur temuan, dan menyajikannya dalam format siap pakai. Bagi tim bisnis, ini seperti memiliki asisten riset virtual yang bekerja instan dan tidak pernah lelah.

Apa itu DeepResearch by ChatGPT?
DeepResearch adalah fitur premium ChatGPT yang melampaui pengetahuan bawaan AI. Berbeda dengan prompt standar yang hanya mengandalkan data pelatihan, DeepResearch aktif menelusuri web untuk mengumpulkan informasi terbaru dan terpercaya.
Bayangkan asisten riset bertenaga AI yang mampu:
- Mencari informasi dari berbagai sumber online secara real time
- Menyaring informasi yang tidak relevan atau sudah usang
- Menyusun temuan menjadi ringkasan, poin-poin, atau laporan detail
- Menyertakan sumber terpercaya untuk verifikasi
Sederhananya, ini seperti memiliki staf magang yang melakukan pencarian Google untukmu, namun hanya memberikan informasi yang paling relevan dan akurat.
Kapan Harus Menggunakan DeepResearch?
DeepResearch ideal digunakan saat kecepatan, akurasi, dan data terkini sangat penting. Tim bisnis dapat memanfaatkannya untuk:
- Analisis kompetitor – Mengidentifikasi dan membandingkan pesaing utama di industri.
- Laporan tren pasar – Melihat pola baru dan perilaku pelanggan yang sedang berkembang.
- Riset statistik dan harga – Menemukan tarif pasar, biaya layanan, atau harga produk terbaru.
- Insight bisnis lokal – Memvalidasi detail seperti alamat, jam operasional, atau area layanan.
- Pembaruan industri spesifik – Mengikuti perkembangan sektor niche atau berita terkini.
Jika perusahaan kamu sering menyiapkan pitch deck, proposal klien, atau strategi kampanye, DeepResearch dapat menggantikan berjam-jam pencarian manual dan copy-paste dari berbagai artikel.
Cara Menggunakan DeepResearch (Langkah demi Langkah)
Menggunakan DeepResearch dengan efektif memerlukan prompt yang tepat. Hasil terbaik datang dari pertanyaan yang jelas dan terstruktur.
1. Mulailah dengan pertanyaan riset yang jelas
Hindari prompt yang terlalu umum seperti:
“Ceritakan tentang industri logistik.”
Sebaliknya, spesifikkan kebutuhan kamu:
"Gunakan DeepResearch untuk menemukan 3 perusahaan logistik teratas di Indonesia yang fokus pada pemenuhan e-commerce."
Pertanyaan yang tepat membantu AI fokus hanya pada data yang relevan.
2. Tambahkan konteks untuk memandu AI
Kamu bisa memperjelas hasil dengan menentukan:
- Target pasar
- Format yang diinginkan (ringkasan, poin-poin, atau laporan detail)
- Bahasa (Bahasa Indonesia, Inggris, atau keduanya)
Contoh:
"Gunakan DeepResearch untuk membuat daftar 3 platform pemasaran WhatsApp di Asia Tenggara. Sertakan harga, integrasi, dan contoh penggunaan untuk UKM. Jawab dalam bahasa Indonesia, format poin."
3. Tinjau dan verifikasi sumber
DeepResearch akan mencantumkan sumber, biasanya dari situs kredibel, blog industri, atau portal berita. Selalu periksa kembali sebelum digunakan di dokumen resmi atau materi untuk klien.
Di Callindo, kami telah menggunakan DeepResearch untuk:
- Mengumpulkan data kompetitor untuk kampanye telekomunikasi
- Meneliti tren program loyalitas di industri hotel
- Memvalidasi solusi teknologi sebelum masuk ke proposal

Tips Praktis untuk Tim Bisnis
Setiap departemen bisa memanfaatkan DeepResearch dengan cara berbeda:
- Tim marketing – Mengumpulkan tolok ukur kampanye, menemukan keyword tren, dan menganalisis strategi pesaing.
- Tim sales – Menggali informasi calon klien, industri, atau masalah utama pelanggan sebelum presentasi.
- Tim operasional – Membandingkan harga vendor, menilai pemasok baru, atau mengevaluasi alat operasional.
- Tim konten – Menemukan data statistik, studi kasus, dan fakta terverifikasi untuk artikel blog, whitepaper, atau landing page.
Daripada membuka 10 tab browser, kamu hanya butuh satu prompt cerdas dengan DeepResearch aktif.
Mengapa DeepResearch Penting di 2025
Lingkungan bisnis modern menuntut tidak hanya bekerja keras, tetapi juga bekerja cerdas. Metode riset tradisional sering lambat dan terfragmentasi, sementara DeepResearch memberikan:
- Kecepatan – Insight real time dalam hitungan menit.
- Akurasi – Data dari sumber kredibel dan terbaru.
- Efisiensi – Informasi siap pakai tanpa perlu penyaringan tambahan.
- Fleksibilitas – Cocok untuk berbagai industri, dari e-commerce dan perhotelan hingga keuangan dan manufaktur.
Dengan mengintegrasikan DeepResearch ke dalam alur kerja, bisnis bisa mengambil keputusan lebih cepat dan menjaga strategi tetap unggul.
Kesimpulan
DeepResearch by ChatGPT bukan sekadar fitur AI. Ini adalah keunggulan strategis bagi bisnis yang menghargai insight yang tepat waktu, akurat, dan dapat ditindaklanjuti. Baik untuk menyiapkan proposal, merencanakan kampanye marketing, atau meneliti pasar niche, DeepResearch dapat mempercepat proses dan memberikan hasil berkualitas tinggi.
Jika kamu siap mengintegrasikan riset bertenaga AI dan otomasi ke dalam workflow bisnis, Callindo dapat membantu.Mulai dari membangun chatbot pintar hingga mengelola kampanye WhatsApp, tim kami merancang solusi yang menghemat waktu, meningkatkan engagement, dan memberikan hasil terukur.
Mari diskusikan solusi pintar berikutnya untuk bisnismu.